01 Juni 2023

16 Tanda-tanda Bahaya untuk Kanker

Kanker lambung

Kanker adalah penyakit serius yang dapat mengenai siapa saja, tanpa memandang usia, jenis kelamin, atau kondisi kesehatan. Mengetahui tanda-tanda bahaya yang terkait dengan kanker dapat membantu dalam deteksi dini dan penanganan yang tepat.

Tanda-tanda bahaya untuk kanker di bawah ini adalah tanda-tanda kanker secara umum. Bila Anda mengalami salah satu atau beberapa dari tanda di bawah ini, ada baiknya segera memeriksakan diri ke dokter untuk mengetahui penyebabnya. Berikut 11 tanda-tanda untuk kanker:

1. Pembengkakan atau benjolan

Pembengkakan atau munculnya benjolan pada bagian tubuh bagian luar (yang dapat dilihat) merupakan suatu tanda bahaya yang jelas. Dimanapun lokasi pembengkakan atau benjolan itu harus selalu diwaspadai. Penyakit gondok, yaitu pembesaran kelenjar gondok di leher bagian depan, mungkin akan menjadi berbahaya. Karena itu, segeralah ke dokter apalagi muncul pembengkakan atau benjolan.

2. Berat badan terus menurun

Menurunnya berat badan dapat menjadi pertanda suatu masalah yang serius. Penyebabnya harus segera diselidiki, terutama pada orang-orang yang berusia lanjut. Penurunan berat badan bisa terjadi secara drastis/cepat namun terkadang juga terjadi lambat sekali sehingga seseorang itu tidak menyadarinya. Mungkin saja ada sebab lain yang cukup beralasan untuk hal ini, namun apapun yang menjadi penyebabnya tetap saja masalah ini harus segera diatasi. Ada baiknya untuk selalu menyimpan catatan berat badan dari waktu ke waktu, untuk ditunjukkan kepada dokter bila nanti mereka membutuhkannya dalam mengobservasi Anda.

3. Perubahan warna kulit

Inilah penyebab lain yang perlu diperhatikan. Lihat anggota-anggota tubuh Anda, apakah ada yang mengalami perubahan warna? Bila ada, berharaplah jika hal itu mungkin cuma disebabkan oleh anemia yang berkembang perlahan-lahan yang menekan fungsi-fungsi normal pada sumsum tulang. Bila bukan karena anemia atau gangguan lainnya, maka waspadalah, karena kanker kadang-kadang juga menimbulkan perubahan-perubahan warna semacam ini. Demikian juga perubahan warna ini dapat ditimbulkan oleh jenis-jenis penyakit lain yang serius. Kejadian seperti ini harus mendapat pemeriksaan yang sempurna, antara lain pemeriksaan darah lengkap, pemeriksaan air seni, X-ray (rontgen) dan pemeriksaan-pemeriksaan lainnya yang perlu dilakukan.

4. Borok-borok menahun

Borok yang tidak sembuh dalam dua atau tiga minggu dapat disebabkan oleh kanker kulit. Borok-borok seperti itu mungkin saja terdapat pada muka, tangan, lengan, tungkai, dan bagian-bagian tubuh yang lain. Jikalau borok itu memang kanker, tidak ada gunanya mengobati borok itu dengan salep atau obat oral dengan mengharapkan borok itu akan sembuh. Segeralah berkonsultasi dengan ahli kulit.

5. Luka yang sulit sembuh

Jika luka pada tubuh Anda tidak sembuh dalam waktu yang wajar, ini bisa menjadi tanda bahaya. Luka yang sulit sembuh dapat mengindikasikan adanya masalah dalam sistem kekebalan tubuh Anda, termasuk kemungkinan adanya kanker.

6. Pendarahan yang tidak normal

Jika Anda mengalami perdarahan yang tidak normal, seperti perdarahan di antara periode menstruasi, perdarahan setelah menopause, atau perdarahan yang berat dan tidak wajar, segera temui dokter. Ini juga mungkin disebabkan oleh kanker.

7. Nyeri yang persisten

Nyeri yang berlangsung lama dan tidak dapat dijelaskan penyebabnya perlu menjadi perhatian. Nyeri kronis bisa menjadi gejala dari berbagai jenis kanker.

8. Kutil dan tahi lalat

Memiliki kutil dan tahi lalat adalah hal yang biasa. Banyak orang mempunyai kutil dan tahi lalat. Pada dasarnya kutil dan tahi lalat itu tidaklah berbahaya. Tetapi suatu perubahan yang tiba-tiba dari kutil atau tahi lalat seperti perubahan bentuk, ukuran, warna, atau terasa gatal, harus segera dilaporkan segera ke dokter. Perubahan-perubahan seperti itu bisa saja adalah kanker.

9. Gangguan pencernaan

Sebenarnya ini masalah umum dan setiap orang pasti sudah mengalaminya. Namun yang dibicarakan ini adalah gangguan pencernaan yang tak kunjung hilang. Banyak orang sering disusahkan karena serangan gangguan pencernaan. Kejadian ini timbul biasanya karena kerja lambung yang tidak teratur mungkin akibat terangsang oleh makanan-makanan yang tidak baik. Gangguan pada urat saraf merupakan faktor lain yang biasanya juga menyebabkan perut kembung dan gangguan pencernaan. Gejala-gejala seperti itu bisa saja dialami seumur hidup. Tetapi jika seorang tiba-tiba merasa bahwa ia sering mendapatkan gangguan pencernaan, sudah waktunya ia pergi kepada dokter untuk memeriksakan lambung, usus dan organ pencernaan lainnya karena bisa saja gangguan ini disebabkan oleh kanker.

10. Perubahan dalam ukuran atau bentuk payudara

Perhatikan adanya benjolan atau perubahan pada ukuran, bentuk, atau tekstur payudara. Perubahan ini dapat menjadi tanda bahaya untuk kanker payudara.

11. Sukar menelan

Walaupun lebih sering disebabkan oleh gangguan lainnya, namun kanker juga dapat menyebabkan seseorang itu sukar menelan. Segera periksakan ke dokter bila keadaan sukar menelan telah terjadi untuk waktu yang lama.

12. Keparauan

Kanker pada kotak suara jarang dialami, tetapi selalu ada yang mengalaminya. Jika seseorang menderita keparauan atau serak lebih dari satu atau dua minggu, sebaiknya segera pergi ke ahli THT karena bisa saja kanker pada pita suara yang menyebabkannya.

13. Batuk menahun

Batuk berhubungan dengan banyak penyakit. Batuk menahun mungkin saja disebabkan oleh kanker paru-paru. Segera periksakan ke dokter.

14. Pembengkakan kelenjar getah bening

Jika Anda memiliki kelenjar getah bening yang membesar atau terasa nyeri tanpa alasan yang jelas, ini dapat menjadi tanda bahaya untuk kanker. Kelenjar getah bening yang membesar dapat terjadi di berbagai area tubuh, seperti leher, ketiak, atau pangkal paha. Jika Anda menemukan adanya pembengkakan yang tidak normal pada kelenjar getah bening, segera berkonsultasi dengan dokter.

15. Perubahan-perubahan dalam kebiasaan buang air besar.

Jika Anda mengalami perubahan drastis dalam pola buang air besar, seperti diare persisten, sembelit yang tidak wajar, atau perubahan warna tinja, bisa menjadi tanda bahaya untuk kanker usus besar. Pemeriksaan X-ray atau pun USG pada usus bagian bawah harus dilakukan. Perubahan-perubahan dalam kebiasaan buang air besar seperti itu mungkin saja disebabkan oleh kanker.

16. Kelelahan yang berlebihan

Jika Anda merasakan kelelahan yang tidak wajar dan berlangsung secara terus-menerus meskipun istirahat yang cukup, ini bisa menjadi tanda bahaya untuk beberapa jenis kanker. Kelelahan yang berlebihan seringkali terkait dengan gangguan sistemik yang disebabkan oleh kanker.

Mengenali tanda-tanda bahaya yang terkait dengan kanker adalah langkah penting dalam upaya deteksi dini dan pengobatan yang tepat. Namun, penting untuk diingat bahwa tanda-tanda ini tidak selalu menunjukkan adanya kanker, tetapi bisa menjadi indikasi untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Jika Anda mengalami beberapa tanda-tanda bahaya ini, jangan ragu untuk menghubungi profesional medis agar dapat melakukan evaluasi yang tepat dan memberikan perawatan yang diperlukan.

Article Resources
  • American Cancer Society (www.cancer.org)
  • National Cancer Institute (www.cancer.gov)
  • World Health Organization - Cancer (www.who.int/cancer)
  • Mayo Clinic - Cancer Symptoms (www.mayoclinic.org/diseases-conditions/cancer/symptoms-causes/syc-20370588)
  • Centers for Disease Control and Prevention - Cancer Symptoms (www.cdc.gov/cancer/dcpc/prevention/other.htm)