26 مارس 2013

1001 Manfaat Kedelai bagi Manusia

Manfaat kedelai bagi manusia

Salah satu sumber makanan yang kaya akan protein adalah kacang kedelai atau biasa juga disebut kedele. Makanan yang mengandung protein nabati yang lengkap ini sudah ditanam sejak berabad-abad silam di China dan Jepang, jauh sebelum ditulisnya sejarah kedua negara itu.

Beberapa jenis makanan yang biasa dibuat dengan bahan baku kedelai adalah tahu, tempe, dan tauge (toge/taoge). Tauge banyak dikonsumsi oleh penduduk dunia bagian timur (Asia). Di dalamnya terkandung banyak sekali vitamin A dan vitamin B kompleks. Saat ini sudah banyak jenis makanan yang dibuat dari bahan kacang kedelai. Kedelai juga digunakan sebagai bahan pencampur makanan lainnya seperti es krim, permen, kecap, bubur ayam, tepung kedelai, dan susu kedelai sendiri.

Fakta dan manfaat kedelai

Berikut adalah fakta dan manfaat dari kedelai:


Kedelai mengandung protein dua kali lebih banyak dari daging dan empat kali lebih banyak dari telur.
Kedelai juga mengandung minyak tumbuh-tumbuhan non-kolesterol yang bermutu tinggi.
Mengandung lechitin, yaitu suatu zat yang sangat bermanfaat untuk mengontrol kadar kolesterol di dalam tubuh.
Sedikit sekali mengandung hidrat arang sehingga penderita diabetes boleh mengonsumsinya.
Mengandung hampir semua vitamin penting.
Kandungan senyawa isoflavon (antioksidan) dan serat pangan dalam kedelai terbukti membantu memperbaiki resistensi insulin dan menjaga kestabilan kadar gula darah, jadi penderita diabetes bagus mengonsumsinya.
Mengobati nyeri sendi, karena mengandung isoflavon dan mampu mempertahankan kadarnya untuk mencegah osteoporosis (keropos tulang). Isoflavon kedelai juga memperkuat massa tulang, sedangkan senyawa genistin kedelai mempunyai efek mencegah keropos tulang lebih baik dari premarin.
Mengurangi risiko terkena kanker prostat hingga 20 persen karena kandungan isoflavon-nya.
Kandungan asam lemak esensial pada kacang kedelai membantu melindungi kulit dari sinar UV.
Minyak kedelai dapat membantu menghadang masuknya paparan polusi asap rokok secara langsung pada kulit.
Kandungan antioksidan-nya yang tinggi seperti vitamin E dan vitamin B kompleks, dapat membuat kulit berkilau cantik. Selain itu, kacang kedelai juga dapat melindungi dari kerutan yang muncul akibat penuaan dini.
Alergi dengan susu sapi? Pindah saja ke susu kedelai. Kandungan gizinya besar, mengandung vitamin B1, B2, B6 dan provitamin A, kalium, magnesium, selenium, fosfor, karbohidrat, protein dan sumber lemak. Jadi cukup lengkap kan...
Mencegah dan meredakan migrain karena kandungan vitamin B-kompleks (kecuali B12), Mineral (terutama Kalium), dan Asam Amino (terutama Lisin) pada kedelai.
Mengatasi Intoleransi Laktosa, yang merupakan sistem pencernaan yang tidak mampu mencerna dan menyerap laktosa atau lemak susu dengan baik akibat terbatasnya enzyme laktase dalam tubuh yang berfungsi untuk memecah laktosa menjadi glukosa dan galaktosa (monosakarida) agar lebih mudah dicerna oleh usus.
Mencegah arteriosklerosis, hipertensi, jantung koroner, dan stroke karena vitamin E, asam folat, vitamin B6 dan magnesiumnya.
Mengatasi sindroma menopause karena kandungan isoflavon dan vitamin E nya.
Sebagai anti kanker karena kedelai mengandung selenium, vitamin E, isoflavon dan genistin.
Kedelai juga membantu menunda aksi estrogen alami tubuh, yang bertanggung jawab untuk mengurangi atau mencegah rasa sakit selama periode menstruasi dan gejala lainnya pada wanita.
Protein dan serat yang larut dalam kedelai, mengatur filtrasi ginjal, dengan demikian mengendalikan penyakit ginjal.
Menjaga berat badan dan mengontrol rasa lapar karena kandungan seratnya yang tinggi. Cocok untuk Anda yang sedang dalam proses menurunkan berat badan.
Mencegah penyakit Alzheimer.
Pitosterol yang terkandung dalam lechitin kedelai juga dapat meningkatkan fungsi dan kekuatan sel-sel saraf.

Mungkin Anda sudah cukup pusing membaca rentetan manfaat kedelai di atas. Kami tambahkan satu lagi manfaat dari kedelai, yaitu berguna untuk menjaga bahkan meningkatkan kemampuan mengingat dan berpikir. Karena kandungan gizi yang lengkap pada kacang kedelai dapat meremajakan sel otak. Selain itu (seperti disebutkan di atas) kedelai mengandung sejumlah besar lechitin, yang merupakan salah satu komponen penting dari otak.

Para ahli ilmu gizi modern dan ahli kimia makanan terus menyelidiki cara-cara baru untuk pemakaian kacang kedelai ini sebagai bahan makanan baru. Tidak disanksikan, kedelai dapat menjadi solusi kekurangan protein bagi penduduk dunia yang semakin hari semakin bertambah. Inilah salah satu bahan makanan yang terbaik, pemberian alam yang sempurna bagi manusia.

Sisa-sisa dari pembuatan bahan makanan yang menggunakan bahan kacang kedelai ini terkadang juga dipakai kembali untuk membuat cat, pernis, obat kecantikan, karet sintetis dan tinta cetak. Karena akarnya memiliki bintil pengikat nitrogen bebas, kedelai merupakan tanaman dengan kadar protein tinggi sehingga tanamannya digunakan sebagai pupuk hijau dan pakan ternak.

Jadi, tunggu apa lagi? Silakan konsumsi kedelai.