Untuk berhenti merokok harus ada niat yang kuat. Niat yang kuat baru akan muncul jika sudah ada alasan yang tepat untuk berhenti merokok. Tanpa alasan yang tepat, semangat untuk berhenti merokok akan kendur.
Tahukah Anda bahwa banyak sekali alasan untuk berhenti merokok? Simak di bawah ini.
Rokok itu pembunuh
- Setengah dari perokok seumur hidup meninggal karena merokok.
- Rokok menyebabkan kanker, sakit jantung, bronkitis menahun, bengek dan emfisema.
Rokok Anda juga merugikan orang lain
- Merokok di dekat orang lain akan merugikan kesehatannya.
- Bagi bukan perokok, asap dari orang lain bisa menyebabkan kanker paru-paru dan sakit jantung. Bisa juga menggelitik hidung, mata, dan tenggorokan hingga berakibat batuk menahun, keluarnya lendir, sesak napas dan sakit dada.
- Asap dari orang lain juga meningkatkan serangan bengek terutama pada anak-anak.
- Pria perokok mungkin menderita lemah syahwat dan kualitas spermanya rendah.
- Wanita perokok atau yang terus terpapar asap rokok seringkali sulit mendapatkan keturunan dan berisiko lebih tinggi mengalami keguguran.
- Wanita perokok atau yang terus terpapar asap rokok saat hamil lebih mungkin melahirkan bayi BBLR, prematur, dan lahir mati.
Berhenti merokok memberi teladan baik bagi keluarga
- Ini menunjukkan bahwa Anda perhatian kepada keluarga
- Jika berhenti merokok, kebugaran dan kesempatan Anda untuk bersama keluarga lebih banyak
- Uang yang Anda pakai untuk rokok dapat dibelanjakan oleh keluarga Anda. (Baca lebih lanjut: Merokok dan Biaya yang Tidak Disadari)
- Setelah 24 jam kebanyakan karbon monoksida rokok keluar dari tubuh.
- Kinerja paru-paru membaik dan pernapasan lebih baik
- Setelah dua hari, indera perasa dan penciuman membaik. Napas, rambut, jari-jari, dan gigi menjadi lebih bersih.
- Dalam sebulan berhenti, tekanan darah akan kembali normal.
- Dalam dua bulan, aliran darah ke tangan dan kaki membaik, jari tangan dan kaki terasa lebih hangat dan Anda akan lebih bertenaga.
- Setelah sekitar tiga bulan, pria maupun wanita menjadi lebih subur. Paru-paru mungkin sudah mampu lagi membersihkan dirinya dengan maksimal.
- Berhenti merokok mengurangi kemungkinan kanker paru-paru dan lainnya, serangan jantung, lumpuh sebelah dan penyakit paru-paru menahun.
- Perokok yang berhenti berusia lebih panjang daripada yang tidak berhenti. Misalnya, orang yang berhenti sebelum berusia 50 hanya menghadapi separuh kemungkinan meninggal dalam 15 tahun mendatang daripada yang terus merokok. Apalagi yang berhenti merokok di usia yang lebih muda.
- Usia seorang perokok rata-rata berkurang 10 tahun atau lebih.
Berhenti merokok memang tidak selalu mudah
- Hampir semua perokok ingin berhenti merokok. Tapi yang benar-benar berhenti merokok sangat sedikit sekali
- Salah satu penyebab sulitnya berhenti adalah karena perokok ketagihan nikotin di dalam rokok. Namun, ada obat-obatan untuk membantu mengatasi gejala putus nikotin. (Baca lebih lanjut: 7 Tips Ampuh Untuk Berhenti Merokok Selamanya)
- NSW Multicultural Health Communication Service